Skip to main content

(e-SH) 19 Juli -- Baca Gali Alkitab 3

build, access and manage your IT infrastructure and web applications

-----Original Message-----
From: e-SH <sh@sabda.org>
Sender: i-kan-akar-santapan-harian@hub.xc.org
Date: Mon, 18 Jul 2011 11:10:00
To: e-SH<i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org>
Reply-To: e-SH <owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org>Subject: (e-SH) 19 Juli -- Baca Gali Alkitab 3

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 19 Juli 2011
Ayat SH: Yosua 5:1-12

Judul: Baca Gali Alkitab 3

Setiap bangsa yang mendengar apa yang telah dilakukan oleh Tuhan di
tengah-tengah bangsa Israel akan merasa takut dan tawar hati. Itu
terjadi karena Tuhan terus memimpin bangsa Israel melalui Yosua.
Yosua pun taat pada pimpinan Tuhan, termasuk ketika Tuhan menyuruh
dia untuk menyunatkan kembali seluruh bangsa Israel.

Apa saja yang Anda baca?

1. Siapakah yang merasa takut dan gentar kepada bangsa Israel? Apakah
yang menjadi penyebabnya? (1)

2. Apakah yang diperintahkan oleh Tuhan kepada Yosua setibanya mereka
di Gilgal? Mengapa hal itu harus dilakukan? (2-9)

3. Apakah yang dirayakan oleh bangsa Israel pada waktu itu? Kapan
waktunya? Makanan apakah yang mereka makan saat itu? (10)

4. Bagaimanakah hal ini menolong Israel bertumbuh secara
rohani?

Apa pesan yang Allah sampaikan kepada Anda?

1. Apakah dampak dari manifestasi kuasa dan mukjizat Tuhan dalam
kehidupan orang percaya?

2. Apakah relevansi peristiwa penyunatan kembali bangsa Israel
tersebut dalam kehidupan rohani orang percaya saat ini?

3. Apakah makna peristiwa masuknya bangsa Israel ke tanah Kanaan,
yakni tanah perjanjian Allah, bagi kehidupan rohani kita saat ini?

Apa respons Anda?

1. Pernahkah Anda merasa skeptis terhadap Tuhan? Bagaimana Tuhan
mendidik Anda mengenai hal itu?

2. Pernahkah Anda mendapatkan janji dari Allah? Sudahkah janji itu
terpenuhi dalam kehidupan Anda? Jika ya, bagaimana respons Anda
pada saat itu? Jika belum, bagaimana Anda menyikapinya?

Pokok Doa:

Agar jemaat Tuhan belajar dari setiap hal yang terjadi dalam kehidupan
rohani maupun kehidupan berjemaat.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2011/07/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2011/07/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yosua+5:1-12
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yosua+5:1-12

Yosua 5:1-12

1 Ketika semua raja orang Amori di sebelah barat sungai Yordan dan
semua raja orang Kanaan di tepi laut mendengar, bahwa TUHAN telah
mengeringkan air sungai Yordan di depan orang Israel, sampai
mereka dapat menyeberang, tawarlah hati mereka dan hilanglah
semangat mereka menghadapi orang Israel itu.
2 Pada waktu itu berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Buatlah pisau
dari batu dan sunatlah lagi orang Israel itu, untuk kedua
kalinya."
3 Lalu Yosua membuat pisau dari batu dan disunatnyalah orang Israel
itu di Bukit Kulit Khatan.
4 Inilah sebabnya Yosua menyunat mereka: semua orang yang keluar
dari Mesir, yakni yang laki-laki, semua prajurit, telah mati di
padang gurun di tengah jalan, setelah mereka keluar dari Mesir.
5 Sebab, semua orang yang keluar dari Mesir itu telah bersunat,
tetapi semua orang yang lahir di padang gurun dalam perjalanan
sejak keluar dari Mesir, belum disunat.
6 Sebab empat puluh tahun lamanya orang Israel itu berjalan melalui
padang gurun, sampai habis mati seluruh bangsa itu, yakni prajurit
yang keluar dari Mesir, yang tidak mendengarkan firman TUHAN.
Kepada mereka itu TUHAN telah bersumpah, bahwa Ia tidak akan
mengizinkan mereka melihat negeri yang dijanjikan TUHAN dengan
bersumpah kepada nenek moyang mereka akan memberikannya kepada
kita, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya.
7 Tetapi anak-anak mereka yang telah dijadikan-Nya ganti mereka,
mereka itulah yang disunat Yosua, sebab mereka belum bersunat,
karena mereka tidak disunat dalam perjalanan.
8 Setelah seluruh bangsa itu selesai disunat, maka tinggallah mereka
di tempatnya masing-masing di perkemahan itu, sampai mereka
sembuh.
9 Dan berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Hari ini telah Kuhapuskan
cela Mesir itu dari padamu." Itulah sebabnya nama tempat itu
disebut Gilgal sampai sekarang.
10 Sementara berkemah di Gilgal, orang Israel itu merayakan Paskah
pada hari yang keempat belas bulan itu, pada waktu petang, di
dataran Yerikho.
11 Lalu pada hari sesudah Paskah mereka makan hasil negeri itu, yakni
roti yang tidak beragi dan bertih gandum, pada hari itu juga.
12 Lalu berhentilah manna itu, pada keesokan harinya setelah mereka
makan hasil negeri itu. Jadi orang Israel tidak beroleh manna
lagi, tetapi dalam tahun itu mereka makan yang dihasilkan tanah
Kanaan.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [fankychristian@gmail.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4020774-4040111.71a77ba8ab480a5c616e4f022d40c689@hub.xc.org

Comments

Popular posts from this blog

SENTUHAN KUASA KASIH: 1 KORINTUS 13

Salah satu pasal termasyhur dalam Alkitab jelas adalah 1 Korintus 13 -- "Pasal Kasih" yang terkenal itu. Di pasal ini, kita bisa melihat dengan jelas tiga bagian penting yang mengajarkan umat Tuhan dalam memahami kasih yang sejati: motivasi, karakter, dan kekekalan kualitas kasih. Motivasi Kasih (1 Korintus 13:1-3) Apa gunanya perbuatan besar dan dahsyat jika tidak ada kasih yang melatarbelakanginya. Banyak orang tidak akan setuju perlunya memeriksa motivasi dari apa yang kita sebut perbuatan baik. Banyak orang mengklaim bahwa karisma, pengetahuan, dan pengorbanan adalah sama dengan kasih. Tetapi masing-masing hal itu perlu diperiksa seperti seperti yang pasal ini sudah lakukan. Fasih Berbicara Walaupun seseorang sangat pandai berbicara, sopan, atau menghibur yang mendengarkan, tanpa kasih, dia akan menggunakan lidahnya untuk tujuan pribadinya. Meskipun ribuan orang akan terkesan, tergerak, dan tersentuh, namun perkataannya sama saja dengan bunyi gong. Dengan...

MERDEKA ATAU MATI

MERDEKA  ATAU MATI Kata yang menggetarkan dada ketika terjadi perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia  oleh para pejuang  adalah kata “ Merdeka atau mati”. Hanya ada satu pilihan pada waktu itu “merdeka atau mati”.  Dan kata itu sungguh menjadikan sarana membakar semangat juang yang tidak habis-habisnya. Mereka dengan senjata seadanya  berani terjun ke kancang peperangan dengan persenjataan  penjajah yang super canggih pada jamannya. Dan ternyata perjuangan yang membara itu tidak sia-sia. Kemerdekaan itu bisa diperoleh oleh bangsa Indonesia. Dan pernyatakan proklamasi adalah sebuah pernyataan yang  bergema di setiap dada bangsa Indonesia, apapun sukunya, apapun agamanya bahwa Indonesia sudah merdeka. Seorang veteran yang sudah tua bercerita dengan tersenyum sebuah kelucuan, ketika mendengar  bahwa Indonesia sudah merdeka dari penjajahan. Ada sebagian yang mengartikan merdeka itu dengan arti yang sangat sempit. Mereka mengartikan kalau na...

Domba Kristen

Orang-orang beriman dalam Alkitab banyak kali digambarkan sebagai domba. Orang-orang berdosa digambarkan sebagai serigaladan Tuhan mengutus kita di dalam dunia   di tengah-tengah serigala ini. Matius 10:16   "Lihat, Aku mengutus kamu seperti   domba   ke tengah-tengah   serigala , sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti   ular   dan tulus seperti   merpati . Juga Tuhan Yesus digambarkan sebagai   Anak Domba Allah. Yohanes 1:29   Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Domba mempunyai kelebihan dan kekurangan-kekurangannya. Ini menjadi suatu pelajaran bagi umat Tuhan, sebagaimana tertulis di dalam Alkitab. Kita akan melihat tentang domba lebih dahulu: A. PENGGEMBALAAN MUTLAK DIPERLUKAN Domba itu mutlak memerlukan penggembalaan dari seorang gembala. Domba-domba ini tidak bisa berkembang biak dengan baik tanpa gembala. Binatang-binatang lain sep...